PORTALLNEWS.ID (Bandar Lampung) – Universitas Lampung (Unila) hadir dalam University Rankings Workshop di Singapura, 26 Februari 2024. Kegiatan yang diselenggarakan Cliq Education ini dihadiri oleh akademisi dan pimpinan pendidikan tinggi yang memiliki semangat tinggi tentang tren dan dampak pemeringkatan universitas dunia.
Poh Hee Kim, Former Director Institutional Statistics Nanyang Technological University (NTU) Singapore menjadi pembicara dalam workshop bertajuk “What you Should Know about Rankings as a University in Asia?” tersebut.
Tim Unila yang hadir terdiri dari Wakil Rektor PKTIK Dr. Ayi Ahadiat, S.E., M.B.A., dan Kepala UPT PKLI Unila Prof. Irza Sukmana, S.T., M.T., Ph.D.
Mereka mendengarkan pemaparan dari Poh Hee Kim yang juga direktur berpengalaman dalam penelitian dan perencanaan kelembagaan sejak 2008. Poh Hee Kim merupakan lulusan Universitas Oxford di bidang Ilmu Teknik, gelar MBA dan MSc di bidang Teknik Industri dan Sistem di National University of Singapore (NUS).
Poh Hee Kim juga ahli dalam analisis data, statistik, metrik kinerja, perencanaan strategik, dan operasional penelitian. Ia terlibat erat dalam berbagai survei pengalaman dan ketenagakerjaan tahunan, student outcome analysis, yang memberikan wawasan statistik berharga.
Sebagai konsultan, Poh Hee Kim berbagi keilmuannya di bidang survei dan statistik, seperti membuat tolok ukur metrik, dan memberi saran mengenai hal-hal yang perlu diketahui institusi mengenai pemeringkatan dan rencana perbaikannya.
Sebagai partisipan workshop, delegasi Unila mendapatkan wawasan strategik tentang perankingan perguruan tinggi di Asia dan kesempatan melakukan diskusi dari trainer bereputasi dalam bidangnya.
Dr. Ayi menjelaskan, melalui workshop tersebut, Unila berkomitmen untuk dapat mengelola Tim Perankingan Universitas.
“Unila berkomitmen agar dapat bekerja secara sistem tertata, berjenjang, dan memiliki desain yang baik. Penguatan tim perankingan tersebut diharapkan dapat meningkatkan peringkat dan kredibilitas Unila sebagai institusi pendidikan tinggi di tingkat regional dan internasional,” ujar Ayi. (R-2)
Recent Comments