PORTALLNEWS.ID ( Bandar Lampung ) – Pemerintah Provinsi Lampung menyampaikan jawaban atas pandangan umum Fraksi-Fraksi DPRD terhadap Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 dan dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) strategis: RPJMD 2025–2029 dan Pemberian Insentif serta Kemudahan Penanaman Modal.
Jawaban tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela dalam Rapat Paripurna DPRD Provinsi Lampung, Rabu (2/7/2025).
“Atas nama Pemprov Lampung, kami menyampaikan apresiasi atas kritik dan saran dari seluruh fraksi,” ujar Jihan.
Ia menilai masukan dari legislatif sebagai bagian dari komitmen bersama untuk menyempurnakan dokumen perencanaan dan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.
Wagub Jihan menggarisbawahi beberapa poin penting, di antaranya:
- Keuangan Daerah: Realisasi pendapatan daerah mencapai 86,33%, naik Rp464 miliar dibanding tahun sebelumnya. Pemprov berkomitmen mengoptimalkan PAD untuk sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
- Belanja Daerah: Tercapai 85,73%. Pemprov memprioritaskan belanja wajib dan memastikan program pembangunan tetap berjalan sesuai aturan.
- RPJMD 2025–2029: Disusun berdasarkan RPJMN dan RPJPD Lampung, serta fokus pada pembangunan berkelanjutan, pengentasan kemiskinan, pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
- Investasi: Raperda tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal diharapkan mendorong iklim usaha yang ramah investasi dan berpihak pada pelaku UMKM lokal.
Jihan menegaskan pentingnya kolaborasi dengan DPRD, pelaku usaha, akademisi, dan masyarakat sipil. Ia menyebut transparansi dan akuntabilitas sebagai kunci keberhasilan pelaksanaan RPJMD maupun reformasi investasi.
“Masukan dari semua fraksi menjadi bekal penting untuk menjawab tantangan pembangunan ke depan,” tutupnya.
Recent Comments