PORTALLNEWS.ID (Bandar Lampung) – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Raden Intan Lampung (RIL) Kelompok 81 melakukan program penanaman 100 lubang biopori di wilayah Kelurahan Segalamider, Kecamatan Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung.
Penanaman biopori diselesaikan pada 7 Agustus 2025 di beberapa titik di Lingkungan 2 RT 8. Kegiatan ini merupakan bagian dari program ECO-Environmental kelompok dan ditandai dengan semangat gotong-royong antara mahasiswa dan warga setempat.
“Alhamdulillah, hari ini penanaman 100 biopori telah selesai. Kegiatan ini bukan hanya upaya teknis mengatasi genangan, tetapi juga sarana edukasi lingkungan bagi warga. Terima kasih kepada seluruh warga dan rekan-rekan KKN yang telah bekerja sama dengan baik,” ujar Muhammad Fikri Arfandi selaku Ketua Koordinator KKN Kelompok 81.
Program penanaman 100 biopori ini juga diiringi dengan sosialisasi singkat mengenai pembuatan, perawatan, serta manfaat biopori untuk mengelola sampah organik dan meningkatkan resapan air tanah.
Antusiasme warga terlihat jelas selama kegiatan berlangsung, banyak warga yang terlibat langsung dalam proses penggalian, pengisian sampah organik ke dalam lubang biopori, dan diskusi perawatan jangka panjang. Keterlibatan ini diharapkan mendorong adopsi biopori di lebih banyak rumah tangga di Segalamider.

Menurut Muhammad Fikri, dengan pemasangan 100 biopori ini diharapkan terjadi peningkatan resapan air hujan ke dalam tanah sehingga menurunkan risiko genangan. Selain itu, warga juga bisa mengelola sampah organik rumah tangga melalui proses pengomposan alami lewat lubang-lubang biopori. Dengan begitu kualitas tanam di lingkungan akan membaik karena pembentukan humus dari sampah organik.
“Melalui kegiatan ini, juga diharapkan meningkatnya kesadaran dan praktik ramah lingkungan di kalangan warga,” kata Muhammad Fikri.
Keterlibatan mahasiswa KKN pada inisiatif ini tidak hanya memberi kontribusi praktis terhadap kelestarian lingkungan setempat, tetapi juga menjadi wahana pembelajaran langsung bagi warga tentang teknik sederhana yang bisa diterapkan di pekarangan rumah. Ke depan, kelompok KKN berharap inisiatif ini dapat direplikasi oleh warga lain sehingga memberikan manfaat lingkungan yang lebih luas. (RLS/R-1)
Recent Comments