PORTALLNEWS.ID (Bandar Lampung) – SMPN 7 Bandar Lampung meraih Juara 3 nasional kategori Pangan Jajanan Anak Usia Sekolah (PJAS) 2021. Sementara, Juara 1 diraih oleh MTSN 1 Makassar, dan Juara 2 diraih SMPN 1 Bangka Tengah.
Penyerahan penghargaan dilaksanakan di Aula SMPN 7 Bandar Lampung di Jalan Sultan Badarudin No.10, Kelurahan Gedong Air, Kecamatan Tanjung Karang Barat, Senin (22/11/2021). Diberikan oleh Kepala BPOM Bandar Lampung, Sukriadi Darma kepada Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung, Eka Afriana.
Eka Afriana sebagai perwakilan Walikota Bandar Lampung, mengatakan bahwa PJAS merupakan salah satu elemen yang berperan penting bagi keamanan jajanan anak sekolah.
“Upaya yang dilakukan oleh SMP 7 adalah dengan pengawasan jajanan anak usia sekolah yang dilakukan dengan teliti, agar pangan jajanan anak sejak di produksi dan dikonsumsi tetap terjamin,” ujar Plt. Kadis Pendidikan yang akrab disapa Bunda Eka tersebut.
Ia menjelaskan tujuan program PJAS adalah untuk mendorong gerakan masyarakat hidup sehat, khususnya bagi murid-murid dan guru.
“Saya ucapkan selamat atas keberhasilan SMP 7 sebagai juara 3 tingkat nasional, saya minta kepada sekolah lainnya untuk memperhatikan PJAS di sekolah. Ini bertujuan untuk mewujudkan kesehatan bagi para guru dan murid-murid yang ada di sekolah,” jelas Eka.
Kepala BPOM Bandar Lampung, Sukriadi Darma mengatakan bahwa Program PJAS ini dilakukan di 34 Provinsi di Indonesia secara serentak.
“Dalam pelaksanaannya kami bersinergi dengan Pemerintah Kota dan Pemerintah Kabupaten,” ujarnya.
Sukriadi mengungkapkan bahwa peran BBPOM di seluruh Indonesia sama, yaitu mengawasi berbagai produk agar aman dikonsumsi masyarakat, termasuk jajanan di sekolah-sekolah.
“Jadi, apabila ada sekolah atau daerah ada yang berturut-turut mendapatkan penghargaan PJAS dari BBPOM, itu yang bagus pasti sekolahnya dan Pemkot atau Pemkabnya,” ungkap Sukriadi.
Menurut Sukriadi, penghargaan PJAS tingkat nasional yang diterima oleh SMPN 7 Bandar Lampung merupakan usaha dari sekolah dan Pemerintah Kota yang berperan aktif dalam mewujudkan PJAS.
“Kami ucapkan terima kasih kepada program-program jajanan pangan dari SMPN 7 dan terima kasih Pemkot yang sudah berperan aktif dalam menciptakan jajanan pangan yang aman bagi anak sekolah,” tuturnya.
Sementara, Ketua Tim Pangan Kegiatan, Toni mengatakan bahwa Kota kedepannya akan meneruskan program seperti kampanye lewat medsos melalui pokja siswa, pola hidup bersih dan sehat terutama masalah jajanan.
“Termasuk pengecekan warung atau tempat makanan di tempat tinggal siswa,” ujarnya. (Danil/R1)
Recent Comments