• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Tuesday, July 1, 2025
  • Login
Portallnews.id
Advertisement
  • Beranda
  • News
  • Hukum & Kriminal
  • E-Magazine
  • Politik
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Pendidikan
  • Olahraga
    • Kesehatan
  • Ekonomi
No Result
View All Result
Portallnews.id
  • Beranda
  • News
  • Hukum & Kriminal
  • E-Magazine
  • Politik
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Pendidikan
  • Olahraga
    • Kesehatan
  • Ekonomi
No Result
View All Result
Portallnews.id
No Result
View All Result
Home Headline

Beda Ditengah Kesamaan, Sama Ditengah Perbedaan  

OPINI

by portall news
October 4, 2023
in Headline
Tiga Puluh Dua Ribu

Prof. Dr. Sudjarwo, M.S.

222
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Oleh: Sudjarwo, Guru Besar Universitas Malahayati Lampung

PORTALLNEWS.ID (Bandar Lampung) – Seorang guru besar yunior yang sudah tidak muda lagi memberikan komentar setelah membaca beberapa artikel penulis. Komentarnya demikian ….”Sulit memang untuk berterima akan adanya perbedaan, walau menyadari bahwa kehidupan ini ada karena adanya perbedaan”…. Komentar filosofis seperti ini memang memahaminya memerlukan perenungan atau kontemplasi yang dalam. Karena mencari perbedaan di tengah kesamaan, dan mencari kesamaan di tengah perbedaan, adalah pekerjaan yang tidak mudah, walaupun mungkin belum sampai pada level sulit.

Dikatakan tidak mudah karena ternyata ada yang bisa dan mampu. Belum termasuk level sulit karena dia bukan masalah kuantifikasi apalagi kualifikasi.
Namun karena ketidakmampuan membedakan yang sama dan menyamakan yang berbeda-lah banyak diantara kita yang gagal paham dalam melakonkan kehidupan. Termasuk banyak pemimpin negeri ini yang berposisi seperti itu; akibatnya semua yang tidak sama dengan kehendaknya diposisikan sebagai lawan.

Baca Juga

Pemprov Lampung Hadiri Rakor Nasional, Bahas Percepatan Pembangunan Rumah dan Pengendalian Inflasi

Apel Tiga Pilar, Walikota Eva Tegaskan Peran Penting RT dan Pamong Jaga Keamanan Kota

Jalan Sehat HUT Kota Bandar Lampung Meriah, Hadiah Mobil hingga Umroh Dibagikan!

Model pemimpin seperti ini tentu saja anti kritik, karena keseragaman dan kesamaan adalah sesuatu keharusan baginya. Padahal hal itu menentang kodrat Tuhan secara terang-terangan dan berani. Tidak sulit kalau Tuhan ingin menyamakan isi dunia ini, dan tidak juga sulit jika ingin membedakan semuanya, karena atas kehendakNYA-lah semua itu terjadi.

Kelompok ini beranggapan bahwa pemimpin selamanya di depan dan tidak pernah salah; akibatnya posisi rakyat-pun tidak akan pernah benar. Kesalahan logika seperti ini membuat pemimpin harus dilayani, bukan melayani. Kalimat yang paling aman digunakan adalah ….”kenapo idak lapor”… sehingga yang bersangkutan terhindar dari sanksi atasan, walaupun sejatinya tidak bisa menghindar dari sanksi sosial dan moral.

Perilaku “singut, tekanjat, idak lapor” adalah bentuk pertahanan ego karena sudah terdesak (jawa: kepepet); sehingga tidak bisa menghindar. Pemberlakuan perilaku ini seolah-olah bisa mengatasi masalah, walaupun sejatinya justru membuat masalah baru. Amat disesalkan jika serupa ini dipelihara bahkan dikembangkan menjadi budaya organisasi. Bisa dibayangkan jika hanya masalah kealpaan sebagai manusia, siapapun kita, perilaku yang ditampilkan bukan meminta maaf tetapi melakukan serangan balik. Perilaku seperti ini membuat sendiri perbedaan ditengah kesamaan.

Benar adanya bahwa menerima perbedaan itu sangat sulit, karena memerlukan latihan-latihan yang lama dan berproses. Maka tidak salah jika penjenjangan pengalaman terhadap sesuatu itu diperlukan, sehingga kita terbiasa untuk menemukenali persoalan. Bisa dibayangkan belum pernah menjadi pimpinan pratama langsung menjadi pimpinan utama, tentu saja ada semacam “gegar budaya” di sana. Sebagai contoh dari Wali Kota langsung sekonyong-konyong jadi presiden, tanpa pengalaman jadi Gubernur.

Tentu ini merupakan lompatan batin dan kesiapan batin yang tidak mudah. Walaupun hal ini tidak ada larangan dan sangat boleh-boleh saja; namun tidak semua orang mampu melakukan lompatan spektakuler itu. Akhirnya jika menemukan sesuatu yang berbeda, akan disikapi dengan buruk sangka. Semua yang tidak sama dengan dirinya adalah musuhnya.

Tampaknya benih-benih yang begini sekarang sedang subur di negeri ini, orang sangat takut untuk berbeda dengan penguasa. Demikian juga penguasa seolah merasa apa yang dilakukan benar adanya. Padahal kebenaran mutlak itu hanya milik Sang Pencipta, jadi apapun yang dimiliki manusia pasti memiliki kekurangan.

Sementara perhelatan politik limatahunan bukan disikapi sebagai pendidikan politik, tetapi yang dikembangkan politik adu domba. Jika pendidikan politik, yang dikembangkan adalah mencari kesamaan dalam perbedaan, dan menyikapi dengan arif semua perbedaan dalam bingkai persatuan. Semoga semua kita menyadari hakekat dari semua itu. (R-1)

Tags: Opini Prof Sudjarwo
Previous Post

Buka Bulan Bakti Karang Taruna, Gubernur Arinal Harapkan Peran Aktif Pemuda Dalam Pembangunan Daerah

Next Post

Tim LAKH PWI Lampung Berharap Kasus Kekerasan Jurnalis yang Menimpa Angger Segera Disidangkan

Next Post
Tim LAKH PWI Lampung Berharap Kasus Kekerasan Jurnalis yang Menimpa Angger Segera Disidangkan

Tim LAKH PWI Lampung Berharap Kasus Kekerasan Jurnalis yang Menimpa Angger Segera Disidangkan

Gubernur Arinal Serahkan Bantuan Sembako dan Kursi Roda kepada Warga Pesisir Barat

Gubernur Arinal Serahkan Bantuan Sembako dan Kursi Roda kepada Warga Pesisir Barat

Kecanduan Judi Online, Pria Asal Tanggamus Tipu Agen BRI Link, Ini Modusnya

Kecanduan Judi Online, Pria Asal Tanggamus Tipu Agen BRI Link, Ini Modusnya

Gubernur Arinal : Festival Rempah dan Lada Bukti Komitmen Pemprov Lampung Kembalikan Kejayaan Lada Hitam

Gubernur Arinal : Festival Rempah dan Lada Bukti Komitmen Pemprov Lampung Kembalikan Kejayaan Lada Hitam

Kopi Nikmat Ala Kafe Dijual Keliling Pakai Sepeda Listrik di Bandar Lampung

Kopi Nikmat Ala Kafe Dijual Keliling Pakai Sepeda Listrik di Bandar Lampung

No Result
View All Result

Recent Posts

  • Pemprov Lampung Hadiri Rakor Nasional, Bahas Percepatan Pembangunan Rumah dan Pengendalian Inflasi
  • Apel Tiga Pilar, Walikota Eva Tegaskan Peran Penting RT dan Pamong Jaga Keamanan Kota
  • Jalan Sehat HUT Kota Bandar Lampung Meriah, Hadiah Mobil hingga Umroh Dibagikan!
  • Secangkir Kopi Dini Hari
  • Jalan Teuku Cik Ditiro Bandar Lampung Segera Dicor Beton

Recent Comments

  • portall news on British Propolis Dapat Mengobati Berbagai Penyakit Ini
  • Icha on British Propolis Dapat Mengobati Berbagai Penyakit Ini
Portallnews.id

© 2020 Portallnews.id

PORTALLNEWS.ID hadir ke tengah masyarakat memberikan sajian berita yang berkualitas dan berimbang.

  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
  • Hukum & Kriminal
  • E-Magazine
  • Politik
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Pendidikan
  • Olahraga
    • Kesehatan
  • Ekonomi

© 2020 Portallnews.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist