PORTALLNEWS.ID (Bandar Lampung) – BTN Syariah Cabang Bandar Lampung melaksanakan akad massal KPR subsidi syariah yang diikuti oleh 200 nasabah, melibatkan 40 developer dan 43 proyek perumahan. Total nilai realisasi pembiayaan yang dibukukan mencapai Rp32 Miliar.
Pada kesempatan tersebut, BTN Syariah Bandar Lampung juga mencatatkan prestasi dengan meraih penghargaan nasional atas pertumbuhan realisasi KPR subsidi tertinggi sepanjang tahun 2025.
Akad massal KPR subsidi syariah ini merupakan acara puncak kegiatan akhir tahun program SMART (Sinergi Membangun Aspirasi Rumah Tumbuh). Program ini mengintegrasikan kegiatan sosial, edukasi kesehatan, serta penguatan pembiayaan perumahan rakyat berbasis prinsip syariah.
Kegiatan diselenggarakan di Hotel Holiday Inn Bandar Lampung, Sabtu, 6 Desember 2025, diawali dengan khitanan massal yang diikuti oleh 20 anak dan dilaksanakan bekerja sama dengan Rumah Sunat Khitan Lampung. Kegiatan sosial ini menjadi wujud komitmen BTN Syariah dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
Agenda dilanjutkan dengan Private Gathering Developer yang melibatkan mitra pengembang penerima fasilitas pembiayaan Konstruksi Yasa Griya (KYG). Dalam kegiatan tersebut, BTN Syariah juga menyediakan layanan medical check up serta mengadakan talkshow kesehatan bertema “Beat of Prosperity : Jantung Sehat, Bisnis Kuat” yang menekankan pentingnya kesehatan sebagai faktor pendukung keberlanjutan bisnis di sektor properti.
Branch Manager BTN Syariah Bandar Lampung, Asti Kumala Putri, menyampaikan bahwa program SMART dirancang untuk memperkuat sinergi antara perbankan, pengembang, dan masyarakat dalam membangun ekosistem perumahan rakyat yang berkelanjutan.
“BTN Syariah tidak hanya fokus pada pencapaian bisnis, tetapi juga berupaya memberikan manfaat sosial dan edukasi sebagai bagian dari tanggung jawab kami kepada masyarakat,” ujar Asti.
Sementara itu, Ketua DPD Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) Provinsi Lampung, Ir. H. Tri Joko Margono, mengapresiasi pelaksanaan program SMART yang dinilainya mampu memperkuat kepercayaan dan kolaborasi antara perbankan syariah dan pengembang perumahan rakyat.
“Program ini menunjukkan komitmen nyata BTN Syariah dalam mendukung pengembang, tidak hanya dari sisi pembiayaan, tetapi juga melalui pendekatan sosial dan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Sinergi semacam ini sangat dibutuhkan untuk menjaga keberlanjutan sektor perumahan rakyat di Lampung,” kata Tri Joko Margono.
Ia menambahkan, capaian realisasi akad massal KPR subsidi mencerminkan tingginya kebutuhan masyarakat terhadap hunian layak dan terjangkau, sekaligus membuka peluang pertumbuhan yang positif bagi sektor perumahan di daerah.
Terlebih Himperra juga mencatatkan pencapaian penyerapan nomor dua terbesar se-Lampung untuk usia yang baru 5 tahun Asosiasi ini berkibar di Lampung.
“Alhamdulillah dari semua developer yang berkontribusi dalam akad massal ini, 40% nya adalah Himperra. Semoga sinergisitas ini juga bernilai ibadah karena pelan tapi pasti hijrah bersama Himperra dan BTN Syari’ah,” imbuhnya.
Memasuki tahun 2026, BTN Syariah Bandar Lampung menargetkan untuk memperkuat posisinya sebagai market leader pembiayaan KPR subsidi di Provinsi Lampung, sejalan dengan upaya mendukung program nasional penyediaan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah. (RLS/R-1)
