PORTALLNEWS.ID ( Pesawaran ) – Anggota DPR RI Komisi IX, Rahmawati Herdian, bersama Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar sosialisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Balai Desa Kota Agung, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, Minggu (20/7/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mendukung target Indonesia Emas 2045, dengan memperkuat status gizi masyarakat sejak usia dini, khususnya anak-anak dan ibu hamil. Ratusan warga menghadiri acara ini dengan penuh antusias.
“Program MBG dirancang bukan hanya untuk menekan angka stunting, tetapi juga sebagai investasi besar menuju generasi unggul di masa depan,” ujar Rahmawati dalam sambutannya.
Ia menambahkan, selain mendukung pemenuhan gizi bagi anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui, program MBG juga membuka peluang peningkatan ekonomi lokal. “Dapur MBG akan membeli bahan pangan dari petani, UMKM, dan pengusaha di sekitar wilayah, sehingga roda perekonomian masyarakat ikut bergerak,” jelasnya.
Sementara itu, Tenaga Ahli Direktorat Promosi dan Edukasi Gizi, Adib Al Fikri, yang hadir secara daring, menegaskan bahwa MBG adalah program komprehensif, bukan sekadar bagi-bagi makanan.
“Ini bagian dari strategi negara untuk memperbaiki kualitas SDM, meningkatkan konsentrasi belajar anak, menurunkan stunting, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ujar Adib.
Hal senada juga disampaikan Sukina, Analis Ahli Madya Badan Gizi Nasional. Ia menyebutkan bahwa program MBG menyasar empat kelompok prioritas: bayi, anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui.
“Partisipasi masyarakat sangat penting. Kami membuka kesempatan bagi warga untuk menjadi mitra dapur MBG. Pendaftarannya gratis melalui website resmi kami di www.mitra.bgn.go.id,” jelas Sukina.
Ia menambahkan, efek domino dari program ini bisa sangat luas—mulai dari peningkatan status gizi masyarakat, penguatan ekonomi lokal, hingga terciptanya lapangan kerja baru.
Dengan tema “Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia”, program MBG diharapkan menjadi tonggak penting dalam menurunkan prevalensi gizi buruk dan menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi bangsa.
Recent Comments