PORTALLNEWS.ID (Prancis) – Rektor Universitas Lampung (Unila), Prof. Karomani bersama tim menghadiri event The 12th Joint Working Group (JWG) di Valenciennes, Hauts-de-France, Prancis, Selasa (28/6/2022). Pada ajang ini, tim Unila berkesempatan membangun jejaring dengan 40 perguruan tinggi di Prancis.
Rektor Unila menghadiri kegiatan tahunan Pemerintah Prancis dan Pemerintah Indonesia ini, didampingi oleh Wakil Rektor PKTIK Prof. Suharso, dan Kepala UPT PKLI Dr. Ayi Ahadiat.
Diwawancara melalui sambungan telepon, Kepala UPT PKLI Ayi Ahadiat mengatakan, JWG bertujuan memetakan potensi dan strategi dalam pembangunan kerja sama di bidang sains, teknologi, inovasi, dan pendidikan tinggi. Untuk tahun ini, JWG mengusung tema Higher Education, Research, Innovation, and Enterpreunership.
Menurut Ayi, banyak sekali yang berpartisipasi pada pertemuan ini, diantaranya sekitar 40 perguruan tinggi di Prancis, serta PTN dan PTS terkemuka Indonesia.
Juga hadir Kepala BRIN L. Tri Handoko, Sekjen Kemdikbud Suharti Ph.D, Dirjen Diktiristek Prof Dr. Nizam, Sesditjen Prof. Dr Tjitjik serta perwakilan pemerintah Perancis antara lain dari kementerian luar negeri Perancis, Kementerian Pendidikan Perancis dan Lembaga Penelitian Perancis.
“Ini menjadi momen sangat penting bagi perguruan tinggi, khususnya untuk Unila dalam membangun kerja sama yang berkesinambungan,” ujar Ayi.
Dia menjelaskan, penekanan kolaborasi pada JWG di Prancis cukup komprehensif dengan cakupan metodologi kolaborasi, diantaranya student mobility, mobility agreement between university, scholarship, dan double degree program.
Pada ajang ini, lanjut Ayi, juga disediakan beragam fasilitas kepada universitas untuk melakukan kerjasama dengan universitas lain dengan penekanan prioritas kebijakan dalam rangka pendidikan tinggi dan penelitian.
“Dapat dilihat dan dirasakan pada pertemuan ini kerja sama bilateral antara Prancis dan Indonesia untuk riset pendidikan tinggi dan kewirausahaan menjadi terasa urgensinya,” terang Ayi.
Rektor Unila, Prof. Karomani mengatakan, kesempatan hadir pada even JWG ini dimanfaatkan tim Unila untuk membangun jejaring dengan 40 perguruan tinggi Prancis yang ikut hadir.
Karomani berharap, kerja sama ini terus dapat ditingkatkan antara Unila dan perguruan tinggi di Prancis. Dia menugasi tim untuk membangun kerja sama secara implementatif di Fakultas MIPA dan Fakultas Hukum dengan didampingi Ketua LPPM Unila.
Karomani juga menekankan upaya perluasan jejaring dalam menguatkan daya saing, mendongkrak upaya globalisasi Unila di kancah dunia, sekaligus mengakses konsorsium perguruan tinggi Eropa.
“Alhamdulillah dengan Edudata Summit di New York dan JWG di Valenncienes, Hauts-de-France, Prancis, Unila insyaallah memiliki jejaring cukup baik di Amerika, Eropa, Asia, Australia, dan lainnya. Semoga harapan penguatan daya saing regional dan internasional terwujud buat institusi kita,” kata Karomani.
Event yang berlangsung 28-29 Juni 2022 itu diakhiri dengan penandatanganan kesepakatan khusus tentang pendidikan dan pelatihan vokasi antara kedua kementerian yang berkomitmen melaksanakan kerja-kerja di sektor-sektor strategis. (R-1)
Recent Comments