Peringati HUT Ke-339, Pemkot Bandar Lampung Gelar Vaksinasi Massal

PORTALLNEWS.ID ( Bandarlampung ) – Dalam rangka HUT Kota Bandar Lampung Ke-339, Pemkot Bandar Lampung mengelar Vaksinasi Massal secara serentak di 31 Puskesmas Se-Bandarlampung dan di Mapolresta Bandarlampung, Makodim 0410/KBL, serta Kantor Pemerintah Kota.

Saat membuka kegiatan vaksinasi Covid-19 bagi 3.390 masyarakat usia 18-59 di kantor Pemkot Bandar Lampung , Senin (21/6), Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana meminta warga yang sudah divaksinasi Covid-19 menjadi Satgas Covid-19 di lingkungan masing-masing dan turut menyosialisasikan Protokol Kesehatan (Prokes) 3M; memakai masker, mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, dan menjaga jarak.

“Mudah-mudahan adik-adik, bapak/ibu, yang ada pada saat ini bisa menyosialisasikan pakai masker. Ayo kita sosialisasikan semakin ketatnya prokes dan jangan takut atau malu pakai prokes,” kata Eva Dwiana.

Vaksin Covid-19 merek Sinovac diberikan secara bertahap, dosis 1 dan 2 dengan interval waktu 28 hari. Wali Kota berharap warga yang akan divaksinasi menjadi Satgas Covid-19.

“Kalau semua kita menjadi Satgas Covid-19 Bunda yakin Bandarlampung masuk Zona Hijau dan program pembangunan Bandarlampung bisa berjalan,” ujar dia.

Eva Dwiana meminta warga tidak meremehkan pandemi Covid-19, dia meminta camat dan masyarakat memerhatikan warga yang belum divaksinasi agar segera mengikuti vaksinasi.

“Jangan main-main atau meremehkan bagi yang sudah divaksinasi tetap pakai Protokol Kesehatan Covid-19. Bunda paham masyarakat banyak yang jenuh pakai masker tapi (vaksinasi) ini harus kita lakukan,” tegas dia.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandarlampung, Edwin Rusli, mengatakan vaksinasi Covid-19 merupakan ikhtiar untuk memberikan kekebalan kepada masyarakat sampai terbentuknya kekebalan kelompok atau herd immunity sehingga angka kesakitan dan kematian akibat Covid-19 dapat ditekan.

“Kegiatan penanggulangan Covid-19 selain vaksinasi juga dilakukan berbagai pendekatan yaitu 3M memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, dan menjaga jarak. Kemudian 3T yaitu tracing, testing, treatment dengan tujuan memutus rantai penularan Covid-19,” ujar Edwin.