PORTALLNEWS.ID ( Bandar Lampung ) – Sebanyak 23 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Bandar Lampung mulai melaksanakan vaksinasi pelajar, untuk mempersiapkan menghadapi Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana meninjau langsung pelaksanaan Vaksinasi di empat lokasi berbeda ,jumat,3 september 2021 .
Eva ingin memastikan pelaksanaan berjalan dengan lancar dan tapat sasaran serta meratakan vaksinasi di seluruh masyrakat terutama anak.
Kegiatan vaksinasi pelajar ini dilakukan pada 23 sekolah dengan menyiapkan 7000 dosis vaksin Sinovac .
“Hari ini pelaksanaan vaksin untuk anak-anak SMP kelas 9 sebanyak 7000 vaksin akan diberikan. Prosesnya secara bertahap ini tahap pertama tahap kedua selanjutnya insyaallah akan dilakukan secepatnya jika sudah ada dari pusat melalui Provinsi,” ujar Eva Dwiana.
Vaksinasi pelajar ini masih kata Eva Dwiana, di tujukan untuk anak berusia 12 hingga 16 tahun, untuk remaja berusia 17 tahun ke atas bisa mendapatkan vaksin di puskesmas yang ada di Kota Bandar Lampung.
Bunda juga berharap anak-anak bisa menjadi satgas di dirumahnya , jika di mulai dari lingkungan sekitar mudah-mudahan bisa menekan angka penyebaran covid-19. Jika kita sehat, lingkungan sehat, semua sehat,” kata dia.
Eva juga menyatakan telah menyiapkan sekolah percontohan untuk persiapan Pembelajaran Tatap Muka. Rencananya di Setiap Kecamatan ada sekolah yang telah disiapkan untuk pembelajaran tatap muka.
‘jika Bandar Lampung masuk Level 3, kita secepatnya PTM. kita buat sekolah percontohan. Apalagi,.bisa kalian lihat tadi sebagian sekolah sudah dilengkapi penyekat di ruang kelas,” ujar Eva dihadapan wartawan.
Sementara itu , Seorang pelajar dari SMPN 32 Susunan Baru, Kecamatan Tanjungkarang Barat bernama.Bunga mengaku senang adanya vaksinasi , sebab , ia berharap bisa belajar tatap muka seperti dahulu .
“Senang sudah di vaksin karena nanti bisa mulai belajar tatap muka, awalnya sempat khawatir takut tidak bisa di suntik vaksin tapi tadi sudah suntik vaksin,” ujar Bunga.
Pemkot sendiri menargetkan sebanyak 17 ribu pelajar divaksinasi, dan saat ini masing-masing sekolah mendapatkan 200 dosis vaksin serta disesuaikan dengan jumlah siswa yang ada di sekolah.