PORTALLNEWS.ID (Tulangbawang Barat) – Polres Tulang Bawang Barat (Tubaba) membentuk tim gabungan bersama Polda, dan Polsek Gunung Agung untuk mengungkap kasus penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) di areal Hutan Register Indonesia (HTI) Kecamatan Gunung Agung, Tubaba yang terjadi Minggu lalu (4/12/2022).
“Update terkininya, saat ini Polres sudah bentuk tim gabungan Polda, Polres Tubabar dan Polsek Gunung Agung untuk mengungkap kasus tersebut. Sekarang tim gabungan masih dilapangan lakukan penyelidikan, ” kata Kapolres Tubaba, AKBP Sunhot P Silalahi, Selasa (13/12/2022).
Langkah tersebut merupakan langkah lanjutan setelah sebelumnya Satreskrim Polres Tubabar dan Polsek Gunung Agung melakukan olah TKP. Aparay juga sudah mendalami kasus dengan memeriksa beberapa orang saksi, ditambah barang bukti sementara yang sudah disita aparat.
“OTK-nya dua orang. Sulit dikenali karena saat beraksi keduanya menggunakan semacam cadar untuk menutupi kepala/wajah. Setelah melepas tembakan ke kaki kanan korban S (45 tahun), (pelaku) langsung kabur dengan menggunakan motor. Senjatanya laras panjang. Mohon doa dan dukungan supaya dengan adanya tim gabungan maka kedua OTK ini lebih cepat diringkus, ” jelas Sunhot.
Ketika ditanya apakah motif penembakan berkaitan dengan lahan Register 44 HTI, Sunhot lugas menyatakan dugaan tersebut akan terjawab nanti setelah kedua OTK tersebut bisa diringkus.
Sebelumnya, pada Minggu, 4 Desember 2022, sekitar pukul 13.30 WIB, korban S yang merupakan warga Setia Hati Kecamatan Negara Batin ditembak dua OTK saat dalam perjalanan pulang usai mendampingi pengamanan penanaman lahan singkong milik sesama warga Setia Hati.
Korban yang bekonvoi lima motor dengan rekannya mengalami luka tembak di betis kanan. Saat ini kondisinya semakin membaik dan masih jalani perawatan di RS terdekat. (R-1)
Recent Comments