PORTALLNEWS.ID (Bandar Lampung) – Universitas Lampung (Unila) mengukuhkan 19 guru besar dari berbagai bidang ilmu, di GSG Unila, Rabu (30/11/2022). Dengan penambahan 19 guru besar hari ini, maka total guru besar yang dimiliki Unila berjumlah 96 orang.
Plt. Rektor Unila, Mohammad Sofwan Effendi mengatakan, secara ideal, guru besar di sebuah perguruan tinggi minimal 10% dari jumlah total dosen di kampus tersebut. Target inilah yang sedang dikejar Unila.
“Ini masih ada yang belum dikukuhkan satu orang karena sedang ke Jepang, satu lagi sedang menunggu SK, dan enam orang lagi proses finalisasi. Desember ini bisa bertambah 7 atau 8 orang (lagi guru besar),” ujar Sofwan Effendi diwawancara usai kegiatan pengukuhan guru besar.
Menurutnya, gelar guru besar merupakan capaian tertinggi jabatan fungsional seorang dosen, tetapi menjadi langkah awal inovasi produk-produk hilir melalui kerjasama dengan industri. Setiap guru besar memiliki dua tugas utama, yaitu memproduksi para doktor, dan menghasilkan produk hilir melalui riset dan inovasinya sehingga dapat dinikmati masyarakat dan industri.
“Di Unila sudah berdiri pusat riset terkait kelapa sawit, lada, kakao, kopi, dan nanas. Dengan hasil riset yang dihasilkan Unila melalui guru besar, dan dosen lainnya, bisa memberi kontribusi pada Lampung, syukur-syukur bisa meluas ke Indonesia, meningkatkan produktifitas komoditas unggulan di Lampung,” katanya.
Dia mengatakan, guru besar juga diwajibkan menerbitkan karya ilmiah bertaraf internasional dan menghasilkan satu publikasi buku yang dapat menjadi referensi.
“Jika guru besar tidak melaksanakan kewajibannya itu, dalam tiga bulan akan diberi teguran lisan, selanjutnya teguran tertulis, jika dalam satu tahun tidak terpenuhi juga, maka tunjangan fungsionalnya diberhentikan,” tegas Sofwan Effendi. (RINDA/R-1)
Berikut 19 Guru Besar yang Dikukuhkan, dan Judul Orasi Ilmiahnya :
1. Prof. Dr. Flora, M.Pd.
Judul Orasi “Proses Negosiasi Makna dalam Interaksi di Kelas Pembelajaran.Bahasa Inggris”.
2. Prof. Dr. Noviany, S.Si., M.Si.
Judul Orasi “Potensi Senyawa-senyawa Fenolik dan Modifikasi Struktur dari Tumbuhan Turi yang Memiliki Aktivitas Antituberkulosis dan Antikanker”.
3. Prof. Drs. Admi Syarif, Ph.D.
Judul Orasi “Paradigma Baru Penyelesaian Berbagai Persoalan Dunia Nyata Berbasis Kecerdasan Buatan”.
4. Prof. Dr. Herpratiwi, M.Pd.
Judul Orasi ” Perencanaan Pembelajaran untuk Pengembangan Kognitif dan Solusi Masalah Belajar “.
5. Prof. Dr. Lusmeilia Afriani, D.E.A.
Judul Orasi “Pengaruh Getaran Kereta Api terhadap Penyebab Retakan Bangunan dan Kerawanan Longsor Tanah sekitarnya.”
6. Prof. Dr. Kamisah Delilawati Pandiangan, S.Si., M.Si.
Judul Orasi “Pemanfaatan Katalis Heterogen Ramah Lingkungan dalam Produksi Biodiesel”.
7. Prof. Dr. Emantis Rosa, M. Biomed.
Judul Orasi “Peran Phytotelmata Sebagai Tempat Perindukan Alami Nyamuk Aedes Aegypti dan Potensinya dalam Penularan Demam Berdarah Dengue (DBD)”.
8. Prof. Dr. Ir. I Gede Swibawa, M.S.
Judul Orasi “Pengelolaan Berkelanjutan Nematoda Parasit Tumbuhan sebagai “OPT Senyap” di Lahan Pertanian”.
9. Prof. Dr. Abdurrahman, M.Si.
Judul Orasi “Pembelajaran Fisika dengan Pendekatan STEM Berorientasi pada Educational of Sustainability Development (ESD)”.
10. Prof. Dr. Ir. Agus Haryanto, M.P.
Judul Orasi “Limbah Agroindustri sebagai Sumber Energi Terbarukan”
11. Prof. Dr. Ir. Kordiyana K. Rangga, M.S.
Judul Orasi “Keefektifan Kelompok dalam Program Pemberdayaan Masyarakat”.
12. Prof. Dr. Ambya, S.E., M.Si.
Judul Orasi “Kemandirian Fiskal dan Kemiskinan Daerah Otonom Baru (DOB)”.
13. Prof. Dr. Rindu Rika Gamayuni, S.E., M.Si.
Judul Orasi “Penguatan kebijakan E-Planning, E-Budgeting dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah Daerah untuk Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah yang Berkualitas pada Kabupaten / Kota di Indonesia”.
14. Prof. Dr. Ir. Chatarina Niken Dwi Wahyuni Setya Budi Utami, M.T.
Judul Orasi “Model dan Hubungan Deformasi Jalan Beton Berkinerja Tinggi Serta Kerusakannya di Daerah Tropis Lembab”.
15. Prof. Drs. Andi Setiawan, M.Sc., Ph.D.
Judul Orasi “Senyawa Bioaktif Biota Laut Perairan Indonesia”.
16. Prof. Dr. Muhammad Fuad, M. Hum.
Judul Orasi “Jangan Lupa Berolah Sastra”.
17. Prof. Dr. Sumardi, M.Si.
Judul Orasi “Medan Magnet dan Kehidupan Bakteri”.
18. Prof. Dr. Susi, S.E., M.B.A., Ph.D.C.A.
Judul Orasi “Isu Perbudakan Modern dalam Pelaporan Berkelanjutan Perusahaan”.
19. Prof. Dr. Dra. Maria Erna Kustyawati, M.Sc.
Judul Orasi “Teknologi Tanpa Panas Karbon Dioksida Superkritis Untuk Pengolahan Hasil
Pertanian”.
Recent Comments