PORTALLNEWS.ID (Bandar Lampung) – PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) sebagai salah satu Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) menambah fasilitas layanan untuk mengantisipasi lonjakan trafik kendaraan pada jalan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro mengatakan, walaupun Menteri Dalam Negri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menerbitkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru), tapi pihaknya tetap melakukan antisipasi lonjakan trafik yang diprediksi terjadi saat Nataru.
Menurut Koentjoro, persiapan yang dilakukan mencakup peningkatan pelayanan, pemeliharaan, serta pengetatan protokol kesehatan di jalan tol.
“Di pelayanan, kami lakukan penambahan kapastitas gardu yang dilengkapi mobile reader di setiap gardu, untuk mengantisipasi terjadinya antrian di gerbang tol,” ujarnya, Kamis (16/12/2021).
Koentjoro merinci area penambahan gardu, yaitu di Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan, Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar yang menjadi pintu awal masuk JTTS. Saat ini menjadi tiga entrance dan empat exit.
Penambahan gardu juga dilakukan di GT Itera, Ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung menjadi tiga entrance dan tiga exit.
Sementara itu, untuk mengantisipasi kemacetan di penyeberangan Bakauheni, lanjut Koentjoro, Hutama Karya bekerjasama dengan ASDP menyediakan kantong-kantong parkir agar tidak terjadi antrian, mengingat saat ini tiket kapal sudah melalui online.
“Demi kenyamanan pengguna jalan tol, kami tetap mengoperasikan seluruh rest area yang dikelola Hutama Karya,” katanya.
Diantaranya sembilan rest area di ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung, tepatnya di KM 163 A, KM 172 B, KM 208 A, KM 215 B, KM 234 A, KM 269 B, KM 277 A, KM 306 B, KM 311 A.
Lalu, delapan rest area di ruas Bakauheni – Terbanggi Besar yang terletak di KM 20 A, KM 20 B, KM 49 A, KM 87 B, 116 A dan KM 116 B, serta empat rest area Temprorary di Ruas Pekanbaru – Dumai.
“Rest area ini memiliki fasilitas yang sudah cukup lengkap seperti SPBU, tenan UMKM, Minimarket, Musholla, dan lainnya,” urainya.
Lebih lanjut, Koentjoro menambahkan bahwa kelengkapan lain yang disiapkan di setiap ruas JTTS yakni tambahan toilet cabin, mobil tangki air, hindran, layanan derek gratis di jalan tol maupun rest area.
Pihaknya juga akan memastikan suplai Bahan Bakar Minyak (BBM) yang ada di setiap SPBU selalu tersedia, menyiapkan layanan bengkel dan meningkatkan pelayanan dalam memperketat Protokol Kesehatan (Prokes).
“Kami pun menyiapkan pos kesehatan gratis, jadi pengguna jalan dapat mengecek kondisi fisiknya secara gratis. Kami juga sudah memastikan petugas tol kami telah divaksin dan terkonfirmasi negatif Covid-19 sebelum diperbolehkan bekerja. Mereka juga diharuskan menerapkan prokes di lapangan,,” tambahnya.
Selain itu, dari sisi pemeliharaan, ujar Koentjoro, Hutama Karya terus melakukan perawatan dan perbaikan di jalan tol yang dikelola. Pihaknya menambahkan penunjang operasional tol seperti rumble strip dan rumble dot, warning lamp, CCTV yang berada setiap satu kilometer dengan kamera dua arah sehingga dapat memantau seluruh aktivitas yang berada di jalan tol.
Pihaknya juga melakukan pemeliharaan secara berkala sesuai SPM demi kenyamanan dan keamanan pengguna jalan tol. Apabila terjadi kondisi fisik jalan tol yang kurang baik seperti jalan yang berlubang atau bahkan longsor, akan segera diperbaiki dengan patching hotmix, scrapping, filling & overlay (SFO) sampai dengan rekonstruksi beton rigid.
“Pebaikannya tergantung dengan tingkat kerusakan dan kebutuhan perbaikan,” ujar Koentjoro.
Sampai saat ini, lanjutnya, Hutama Karya belum menerima arahan pemerintah untuk menerapkan penyekatan maupun kebijakan ganjil-genap di ruas tol yang dikelola.
“Pada prinsipnya, perusahaan mengikuti arahan dari Pemerintah selaku regulator terkait dengan penanganan pencegahan Covid-19 serta selalu memberikan pelayanan yang optimal di jalan tol yang dikelola, termasuk jika nanti ada kebijakan tambahan terkait dengan mobilitas masyarakat di masa PPKM Nataru” tutup Koentjoro. (R-1)
Recent Comments