PORTALLNEWS.ID (Jawa Barat) – Pendongeng Lampung Jarwo Songha menghibur anak-anak korban longsor di Posko Pengungsian Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu, 22 Januari 2025. Kegiatan mendongeng yang diselenggarakan oleh Solidaritas Erlangga ini sekaligus menjadi trauma healing bagi anak-anak tersebut.
Puluhan anak yang berasal dari Desa Sirnasari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tampak antusias mendengarkan dongeng dari Jarwo Songha yang akrab disapa Kak Jarwo. Selain mendongeng, ada kegiatan ice breaking, berbagi hadiah dan makanan.
“Anak-anak begitu bahagia saat kami datang. Ini pertama kali bagi mereka mendengarkan dongeng,” tutur pendongeng asal Lampung ini.
Perjuangan Jarwo Songha bersama tim Solidaritas Erlangga untuk sampai di lokasi cukup menantang. Kendaraan melewati jalan berbatu yang rusak parah, serta harus mendaki ke perbukitan. Namun, medan yang sulit dapat dilalui dan terbayarkan saat melihat keceriaan anak-anak penyintas tanah longsor menyambut tim Solidaritas Erlangga.
“Medan yang menantang seketika sirna ketika anak-anak menyambut kami dengan keceriaan di posko pengungsian Pabuaran,” ungkap pendongeng yang sudah berkeliling Indonesia itu.
Atika Permata selaku Kordinator Solidaritas Erlangga mengatakan, kegiatan trauma healing merupakan permintaan warga di sana. Mereka ingin melihat keceriaan di wajah anak-anak para penyintas bencana tanah longsor Sukabumi ini. Oleh sebab itu, tim Solidaritas Erlangga memutuskan untuk membuat kegiatan trauma healing ini bersama pendongeng Lampung Jarwo Songha.
“Senyum merekah tanda bahagia saat anak-anak mendengarkan dongeng dari Kak Jarwo. Kami juga berbagi buku, bola kaki, bola voli dan makanan untuk anak-anak,” tutupnya.
Zahra, salah satu penyintas tanah longsong Sukabumi yang juga mengungsi di Posko Pabuaran mengatakan sangat senang dengan kegiatan mendongeng bersama Kak Jarwo.
“Semoga suatu saat Kak Jarwo dan Bruno bisa datang ke sini lagi. Kak Jarwo berpesan supaya anak-anak menjaga lingkungan, tidak buang sampah sembarangan dan rajin menanam pohon,” terang siswa kelas 5 SD itu. (R-1)
Recent Comments