PORTALLNEWS.ID (Lampung Tengah) – Pengurus Daerah (Pengda) Kagama Lampung memanen singkong di Desa Binaan Liman Benawi, Kecamatan Tri Murjo, Kabupaten Lampung Tengah, Sabtu (6/1/2023). Ada enam jenis singkong yang dipanen, yakni Gatotkaca, Garuda, Randu, Melati, Maumere, dan Bayeman.
Kagama Lampung bersama warga menanam beberapa tanaman budidaya di kebun desa seluas 0,85 hektar, sejak 2019. Selain tanaman utama jagung, juga terdapat tanaman mangga, alpukat, duren, cabe. Pada 2023, masyarakat juga memanfaatkan 1.000 meter lahan untuk pembibitan dan penanaman singkong makan non-sianida.
Panen singkong di Liman Benawi dihadiri oleh warga dan pengurus Kagama Lampung, diantaranya Fauzan Khumaedi, Ely Jazdzyk, Jeny, dan Ruri. Turut hadir Kepala Kampung Nyono Rahadi, Penyuluh Pertanian Lapangan Bayu Asmara, Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Liman Benawi Widarmi dan anggota KWT.

Ketua Pengda Kagama Lampung, drh. Nanang Purus Subendro mengatakan, program pembibitan dan budidaya singkong makan di Desa Liman Benawi dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional.
“Melalui program ini, kami mengampanyekan ketahanan pangan melalui diversifikasi pangan singkong makan. Tim Kagama tidak hanya mendampingi warga menanam singkong, tetapi juga melatih warga mengolah aneka makanan berbahan singkong,” kata Nanang.
Dia menekankan, Lampung sebagai sentra singkong di Indonesia harus menjadi pionir dalam mengampanyekan singkong sebagai alternatif makanan pokok.
Para ibu-ibu di Desa Liman Benawi, khususnya yang tergabung dalam KWT sudah bisa mengolah singkong menjadi aneka makanan, seperti keripik sanjai balado, peuyeum, marmer cassava cake, cassava quiche lorraine, dan brownies. (UNI/R-2)
Recent Comments