• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Tuesday, July 1, 2025
  • Login
Portallnews.id
Advertisement
  • Beranda
  • News
  • Hukum & Kriminal
  • E-Magazine
  • Politik
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Pendidikan
  • Olahraga
    • Kesehatan
  • Ekonomi
No Result
View All Result
Portallnews.id
  • Beranda
  • News
  • Hukum & Kriminal
  • E-Magazine
  • Politik
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Pendidikan
  • Olahraga
    • Kesehatan
  • Ekonomi
No Result
View All Result
Portallnews.id
No Result
View All Result
Home Headline

Observatorium Astronomi ITERA Amati Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021

by portall news
May 25, 2021
in Headline, News
Observatorium Astronomi ITERA Amati Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021

Tim Observatorium Astronomi ITERA Lampung akan mengamati gerhana bulan total yang terjadi Rabu sore (26/5/2021).

196
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

PORTALLNEWS.ID (Lampung Selatan) – Fenomena astronomi Gerhana Bulan Total akan menyambangi seluruh area di Samudera Pasifik dari Amerika Selatan, Amerika Utara, Asia Timur, Asia Tenggara, dan juga Australia, pada Rabu, 26 Mei 2021. Fenomena ini juga dapat diamati langsung oleh masyarakat di Indonesia.

Observatorium Astronomi ITERA Lampung (OAIL) tidak akan melewatkan fenomena langka tersebut, dengan melakukan pengamatan langsung fenomena Gerhana Bulan Total, yang direncanakan dilaksanakan di Stasiun Pengamatan Bulan Internasional ITERA atau Astelco Lunar Sighting Station (ALTS-7) yang berada di Taman Alat MKG-ITERA, kampus ITERA.

Tim OAIL ITERA akan mengamati gerhana dengan menggunakan teleskop berjenis Refraktor yaitu Baride Optics dengan panjang fokus 900 mm dan diameter 102 mm, f/8.8) dengan kamera DSLR Canon 5D Mark IV.

Baca Juga

Program MBG, Strategi Pemerintah Tekan Stunting dan Wujudkan Generasi Sehat

Dua Alumni SMA Al Kausar Bertarung di Clash of Champions Season 2

Pemprov Lampung Hadiri Rakor Nasional, Bahas Percepatan Pembangunan Rumah dan Pengendalian Inflasi

Kepala UPT OAIL ITERA, Dr. Hakim Luthfi Malasan, M.Sc., menyampaikan, fenomena gerhana bulan total yang akan terjadi dapat diamati di seluruh wilayah di Indonesia. Namun, hanya sebagian wilayah di Papua, yang dapat mengamati proses terjadinya gerhana secara keseluruhan dari awal masukknya Bulan ke bayangan samar Bumi (penumbra) hingga akhir. Hal ini terjadi karena pada saat awal gerhana terjadi, Bulan sudah terbit di daerah tersebut.

Hakim juga menjelaskan, terjadinya Gerhana Bulan Total akan melewati beberapa fase yaitu fase pertama, awal Bulan masuk ke penumbra Bumi terjadi pada saat Bulan belum terbit, yaitu pada pukul 15:47 WIB. Selanjutnya yaitu fase gerhana sebagian dimulai pada 16:44 WIB. Bulan akan terbit di Bandar Lampung pada pukul 17.47 WIB dalam kondisi gerhana bulan sebagian.

Pada pukul 18:11 WIB Bulan akan masuk fase gerhana total, dan puncaknya pada 18:18 WIB, dan berakhir pada 18:25 WIB. Gerhana akan terus berlangsung dengan fase sebagian hingga pada pukul 19:52 WIB, dan akhirnya Bulan akan keluar sepenuhnya dari bayanan Bumi (penumbra) pada pukul 20:49 WIB.

Hakim menambahkan, hal unik yang juga terjadi, pada gerhana bulan kali ini, Bulan akan mendekati titik perigee, yaitu ketika Bulan berada pada titik terdekatnya dengan Bumi. Efek dari hal ini adalah Bulan akan memiliki diameter tampak yang “lebih besar” dari biasanya, mencapai 33’ 34,5”.

Pada saat gerhana bulan total terjadi, Bulan juga akan berwarna kemerahan. Hal ini disebabkan adanya cahaya Matahari yang lolos melewati dan dibelokkan oleh atmosfer Bumi, sehingga Bulan menjadi berwarna kemerahan.

“Di masyarakat, kita mengenal istilah Supermoon, atau jika digabung dengan adanya fenomena gerhana (yang membuat Bulan menjadi tampak merah), biasanya disebut dengan Super Blood Moon. Akan tetapi sebenarnya para astronom tidak menggunakan istilah ini. Istilah ini hanya mengacu pada sains populer,” ujar Hakim.

Sebagai bagian dari pengembangan keilmuan astronomi, Hakim menyampaikan, selain akan melakukan pengamatan langsung, tim OAIL ITERA juga akan berbagung bersama berbagai observatorium dan planetarium di Indonesia yang tergabung dalam JOPI (Jaringan Observatorium dan Planetarium Indonesia) melakukan pengamatan bersama dan melakukan sharing pengamatan secara virtual. Pada acara ini, OAIL akan menjadi salah satu dari 20 lokasi pengamatan Gerhana Bulan Total di seluruh Indonesia.

Acara ini akan dituanrumahi oleh Planetarium dan Observatorium Jakarta (POJ) dengan tema Bincang Santai dan Observasi Virtual Super Blood Moon yang diselenggarakan secara virtual melalui kanal Youtube Planetarium dan Observatorium Jakarta (POJ) https://www.youtube.com/c/PlanetariumObservatoriumJakarta/live.

Berkaitan dengan masih terjadinya wabah Covid-19, OAIL juga tidak akan membuka pengamatan secara langsung bagi masyarakat umum. Hanya saja masyarakat dapat tetap mengikuti pengamatan Gerhana Bulan Total yang dilakukan OAIL ITERA melalui sambungan streaming yang akan menampilkan langsung tangkapan teleskop melalui kanal Youtube OAIL: https://tinyurl.com/youtube-oail.

Masyarakat juga dapat menyaksikan langsung fenomena gerhana bulan total dengan mata telanjang tanpa kacamata gerhana, jika cuaca pada saat terjadinya gerhana cerah.

Tags: Gerhana bulan total 2021Gerhana bulan total 26 Mei 2021oil itera amati gerhana bulan totalSuper blood moonSupermoon
Previous Post

Terlibat 8 kali Curas, Oknum Pemred media Online di Lampung Utara Diciduk Polisi

Next Post

Lagi, Polsek Sukarame Tangkap Pelaku Curanmor

Next Post
Lagi, Polsek Sukarame Tangkap Pelaku Curanmor

Lagi, Polsek Sukarame Tangkap Pelaku Curanmor

14 Kali Beraksi di Candi Puro, Pelaku Curanmor Ditembak Mati Polisi

Pick Up Terguling di Tanjung Sari Lampung Selatan, 3 Meninggal, 12 Luka-luka

Tim Observatorium Astronomi ITERA Berhasil Rekam Proses Gerhana Bulan Total, Begini Penampakannya

Tim Observatorium Astronomi ITERA Berhasil Rekam Proses Gerhana Bulan Total, Begini Penampakannya

Bantu Sumur Bor Untuk Petani, Wahrul Fauzi Siap Bersinergi dengan ACT

Bantu Sumur Bor Untuk Petani, Wahrul Fauzi Siap Bersinergi dengan ACT

No Result
View All Result

Recent Posts

  • Program MBG, Strategi Pemerintah Tekan Stunting dan Wujudkan Generasi Sehat
  • “Candikolo” (Saat Senja Mejadi Cermin)
  • Dua Alumni SMA Al Kausar Bertarung di Clash of Champions Season 2
  • Pemprov Lampung Hadiri Rakor Nasional, Bahas Percepatan Pembangunan Rumah dan Pengendalian Inflasi
  • Apel Tiga Pilar, Walikota Eva Tegaskan Peran Penting RT dan Pamong Jaga Keamanan Kota

Recent Comments

  • portall news on British Propolis Dapat Mengobati Berbagai Penyakit Ini
  • Icha on British Propolis Dapat Mengobati Berbagai Penyakit Ini
Portallnews.id

© 2020 Portallnews.id

PORTALLNEWS.ID hadir ke tengah masyarakat memberikan sajian berita yang berkualitas dan berimbang.

  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
  • Hukum & Kriminal
  • E-Magazine
  • Politik
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Pendidikan
  • Olahraga
    • Kesehatan
  • Ekonomi

© 2020 Portallnews.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist