PORTALLNEWS.ID (Bandar Lampung) – Pemerintah kota (Pemkot) Bandar Lampung bakal memberikan santunan pada keluarga 6 dari 7 korban yang meninggal dunia, di tragedi lift terjatuh di Sekolah Az-Zahra Jalan Mayjend D.I Panjaitan, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung, pada Rabu (5/7/2023) sekitar pukul 16.30 wib.
Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana mengatakan, 6 dari 7 orang yang meninggal dunia di kejadian lift terjatuh di Sekolah Az-Zahra merupakan warga Bandar Lampung.
Sehingga kata Eva, pihaknya nanti bakal menyambangi rumah duka.
“Enam yang meninggal dunia adalah warga Bandar Lampung dan rencananya kita akan kesana nanti,” ujar Eva, Kamis (6/7/2023).
Ia mengaku, mengetahui kejadian tersebut baru tadi pagi.
“Kita kemarin tidak tahu kejadian itu, tahunya dari teman bunda baru tadi pagi mengabarkan,” katanya.
Dengan kejadian tersebut, ia juga mengucapkan bela sungkawanya pada keluarga korban yang ditinggalkan.
“Siang ini kita mau ke rumah duka dan juga menjunguk korban yang kritis di Rumah Sakit. Ada santunan yang sudah kita siapkan,” kata dia.
Adapun ke enam korban yang merupakan warga Bandar Lampung diantaranya:
- Udin (65) warga Jalan P. Emir M. Noer, Bandar Lampung.
- Rahmatullah (38) warga Jalan AMD Tanjung Jati Lk. II Kel. Negri Olok Gading, Kec. TBB, Bandar Lampung.
- Selamet Saparudin (44) warga Jalan AMD Kota Jawa No. 21 Kel. Negri Olo Gading Kec. TBB, Bandar Lampung.
- Romi (32) warga Jalan Dr. Harun 1 Gg. Arema Kel. Kota Baru Kec. TKT, Bandar Lampung.
- Asep Nursyamsi (39) warga Tanjung Jati Lk. II rt.008 Kel. Negri Olok Gading Kec. TBT, Kota Bandar Lampung.
- Ahmad Burhan (39) warga Jalan Bungur Lk. II rt.005 Kel. Negri Olok Gading, TBT Bandar Lampung.
Recent Comments