• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Tuesday, July 1, 2025
  • Login
Portallnews.id
Advertisement
  • Beranda
  • News
  • Hukum & Kriminal
  • E-Magazine
  • Politik
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Pendidikan
  • Olahraga
    • Kesehatan
  • Ekonomi
No Result
View All Result
Portallnews.id
  • Beranda
  • News
  • Hukum & Kriminal
  • E-Magazine
  • Politik
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Pendidikan
  • Olahraga
    • Kesehatan
  • Ekonomi
No Result
View All Result
Portallnews.id
No Result
View All Result
Home Headline

Buku Berkata, Fakta Bicara

OPINI

by portall news
October 22, 2024
in Headline
Pendidikan Etika

Prof. Dr. Sudjarwo, M.S.

147
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Oleh: Sudjarwo, Guru Besar Universitas Malahayati Lampung

PORTALLNEWS.ID (Bandar Lampung) – Pagi menjelang siang pada akhir pekan biasanya digunakan untuk “sambang” ke rumah utama sebagai alamat terakhir untuk “kepulangan” nanti; dengan acara bersih-bersih halaman. Kebetulan parit tepi jalan raya yang dekat dengan pohon durian setiap pekan sudah penuh dengan daun kering. Hari itu seperti biasa menyapu kemudian mengangkutnya ke dalam halaman untuk dibakar, sekaligus olahraga ringan untuk usia yang sudah tidak muda lagi. Tidak beberapa lama ada sahabat yang lewat kemudian menepikan kendaraannya untuk berbincang. Sahabat satu ini banyak sekali memiliki informasi dari yang kelas satu sampai kelas paling rendah. Entah apakah hari ini merupakan keberuntungan, beliau menyodorkan satu buku dengan judul “kenangan” dari seorang mantan pejabat penting di daerah ini yang beberapa waktu lalu tersandung kasus pidana khusus. Yang bersangkutan divonis 10 tahun penjara dan dipecat dari pegawai negeri, sampai saat ini yang bersangkutan masih ada dalam penjara. Dengan caranya, beliau menulis dan menerbitkan buku sebagai “pembelaan diri” atas kasusnya.

Semula diskusi yang hanya membicarakan hal-hal yang ringan, gegara buku itu mendadak menjadi berat dan serius. Bagaimana tidak menjadi berat karena sahabat tadi membahasnya permuka, sementara buku itu cukup tebal. Beliau mengkonfirmasi setiap hal yang ada dengan kacamata kejurnalistikan; tentu saja beliau memiliki banyak fakta dan data yang dijadikan acuan rujukan keakuratan keterangan tertulis tadi.

Baca Juga

Dua Alumni SMA Al Kausar Bertarung di Clash of Champions Season 2

Pemprov Lampung Hadiri Rakor Nasional, Bahas Percepatan Pembangunan Rumah dan Pengendalian Inflasi

Apel Tiga Pilar, Walikota Eva Tegaskan Peran Penting RT dan Pamong Jaga Keamanan Kota

Sebagai contoh pengingkaran akan penerimaan suap dialihkan menjadi sumbangan sukarela, beliau sang jurnalis menyodorkan fakta dan menyebutkan dengan jelas siapa dan berapanya. Kemudian siapa saja yang terlibat disekitar sang pejabat tadi, serta berapa yang diminta oleh orang lingkarnya, kepada siapa, kemudian disetor berapa; semua ada pada beliau. Disinggung dalam buku itu adalah calo, tetapi pada kenyataannya yang bersangkutan justru menagih jika jumlah yang ditentukan tidak diberikan.

Kemudian memamerkan keberhasilan kepemimpinan dalam tempo singkat memiliki jumlah target dari hasil kerja yang selama ini hanya sekian, era kepemimpinannya melonjak seratus persen. Sang jurnalis ini berkata bahwa dari jumlah yang diusulkan itu adalah usulan pada periode sebelumnya; yang semua itu tidak diakui oleh mantan pemimpin ini, apalagi untuk berucap terimakasih kepada pemimpin sebelumnya yang ikut membesarkannya. Masih banyak lagi hal-hal teknis yang tidak mungkin diungkap di sini karena mungkin itu bisa jadi terlalu subyektif. Namun ada hal yang esensial tentang buku ini, ialah seolah pembelaan diri dari suatu kecelakaan saat salah ambil di tikungan.

Setelah Sang Jurnalis berlalu, dan buku itu ditinggal sebagai kenangan; maka secara otomatis kenangan lama semua berkelebat dalam ingatan.Bagaimana sakitnya hati tidak boleh mengajar pada program studi tertentu dengan tidak diketahui alasan jelas apa penyebabnya; sampai-sampai pimpinan tertinggi lembaga itu meminta dengan paksa agar tidak menginjakkan kaki ke lembaga ini, dan itu ditegaskan oleh sang direktur dan sang ketua program saat itu. Itu belum cukup, saat program studi kelas tertinggi di lembaga tempat bekerja yang selama ini jadi target dibuka dan itu bahagian dari kerja-kerja selama ini sekaligus merupakan kebanggaan, dengan pongah menggunakan kekuasaan melarang untuk terlibat mengajar apalagi membimbing. Kalimat “Balas dendam dengan kebaikan……” dalam buku itu ternyata berbanding terbalik dengan fakta yang ada. Karena dalam realitanya bagi mereka “yang dipandang” tidak satu garis dengan Sang Tuan tadi, dengan amat segera untuk dihabisi dengan cara apapun.

Belum lagi porakporandanya satu unit yang menjadi laboratorium pembelajaran, yang selama ini menjadi unggulan (tentu dengan segala macam kekurangannya) menjadi tidak jelas karena pengelolaan yang seharusnya wilayah lembaganya, sekarang diserahkan begitu saja kepada pihak lain yang tidak jelas marwahnya. Akibatnya ranking lembaga itu yang selama ini ada pada papan atas, melorot entah pada papan mana. Lembaga itu tampaknya sudah berubah bukan lagi laboratorium tetapi aset pencari dana dengan cara yang tidak jelas.
Namun ada hikmah di balik itu, karena dengan tegas di dalam buku itu tercantum nama-nama mereka yang selama ini tampak “baik-baik” saja; ternyata menyimpan bara. Selama ini tampak begitu indah bagai rasi bintang Bima Sakti, ternyata “ekor petir” yang siap menyambar leher mereka yang tak segaris. Apakah Ini tinggalan ajaran atau paham dari yang dipertuan, entahlah biarkan sejarah yang mencatatnya.

Buku “kenangan” yang seharusnya berisi petuah kepada generasi penerus untuk selalu berhati-hati karena niat baik dilakukan dengan cara yang kurang baik, bisa berakhir tidak baik; ternyata pesan itu tidak ditemukan sampai halaman terakhir. Justru yang ada hanyalah pembelaan diri sepihak dengan menafikan luka orang lain karenanya. Jangan sampai ibarat pepatah mengatakan ……“Gajah dikelopak mata tidak tampak, tetapi tungau di seberang lautan tampak jelas”….. Semoga semua itu menjadi pembelajaran bagi kita semua (terutama diri penulis artikel ini) dan tidak ada sesuatu yang tidak mungkin jika Allah menghendaki.
Salam Waras (R-2)

Previous Post

Unila Perkuat Keamanan Siber Tangkal Konten Negatif

Next Post

LPPM Unila Gelar Workshop Penulisan Proposal Matching Fund

Next Post
LPPM Unila Gelar Workshop Penulisan Proposal Matching Fund

LPPM Unila Gelar Workshop Penulisan Proposal Matching Fund

Dilantik Jadi Wakil Ketua I DPRD Lampung,  Kostiana : Terimakasih Atas Dukungannya

Dilantik Jadi Wakil Ketua I DPRD Lampung,  Kostiana : Terimakasih Atas Dukungannya

Anggota DPRD Lampung Lesty Putri Utami Apresiasi Bimtek Perempuan Anti Korupsi

Anggota DPRD Lampung Lesty Putri Utami Apresiasi Bimtek Perempuan Anti Korupsi

Pj. Gubernur Samsudin Pengucapan Sumpah Janji Pimpinan DPRD Lampung

Pj. Gubernur Samsudin Pengucapan Sumpah Janji Pimpinan DPRD Lampung

Politisi Gerindra Ahmad Giri Akbar Resmi Jabat Ketua DPRD Lampung

Politisi Gerindra Ahmad Giri Akbar Resmi Jabat Ketua DPRD Lampung

No Result
View All Result

Recent Posts

  • “Candikolo” (Saat Senja Mejadi Cermin)
  • Dua Alumni SMA Al Kausar Bertarung di Clash of Champions Season 2
  • Pemprov Lampung Hadiri Rakor Nasional, Bahas Percepatan Pembangunan Rumah dan Pengendalian Inflasi
  • Apel Tiga Pilar, Walikota Eva Tegaskan Peran Penting RT dan Pamong Jaga Keamanan Kota
  • Jalan Sehat HUT Kota Bandar Lampung Meriah, Hadiah Mobil hingga Umroh Dibagikan!

Recent Comments

  • portall news on British Propolis Dapat Mengobati Berbagai Penyakit Ini
  • Icha on British Propolis Dapat Mengobati Berbagai Penyakit Ini
Portallnews.id

© 2020 Portallnews.id

PORTALLNEWS.ID hadir ke tengah masyarakat memberikan sajian berita yang berkualitas dan berimbang.

  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
  • Hukum & Kriminal
  • E-Magazine
  • Politik
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pesisir Barat
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Pendidikan
  • Olahraga
    • Kesehatan
  • Ekonomi

© 2020 Portallnews.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist