PORTALLNEWS.ID (Lampung Selatan) – Mahasiswa Program Studi Teknik Sistem Energi (TSE) Institut Teknologi Sumatera (Itera), Sonya Okta Ariantika berhasil lolos menjadi peserta program Taiwan Experience Education Program (TEEP) 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Taiwan.
Dia mendapat kesempatan mengikuti program magang profesional di universitas ternama Taiwan, National Taiwan Ocean University (NTOU), Distrik Zhongzheng, Kota Keelung, mulai 28 Februari sampai 1 Juni 2025.
NTOU merupakan salah satu universitas terbaik di Taiwan, terutama dalam bidang maritim. Melalui program TEEP ini, Sonya bergabung dengan mahasiswa internasional lainnya untuk melakukan kegiatan akademik dan penelitian. Program ini berbasis beasiswa dan menawarkan pengalaman penelitian secara langsung di universitas mitra.
“Dalam program magang di NTOU, kami berkolaborasi dengan mahasiswa Taiwan untuk mengerjakan proyek penelitian yang bekerja sama dengan kampus,” ujar Sonya saat diwawancarai secara online, beberapa waktu lalu.
Sonya mengungkapkan, dia mendapat informasi mengenai program TEEP ini melalui media sosial serta teman-temannya. Dia tidak ingin menyia-nyiakan peluang tersebut dan ikut mendaftar serta dinyatakan lolos.
Menurutnya, kesempatan ini sangat berharga dalam mengembangkan keterampilan dan pengalaman di dunia akademik serta industri.
“Kuliah itu sebuah privilege, tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan ini. Oleh karena itu, manfaatkan masa perkuliahan untuk mengambil pengalaman dan peluang emas sebanyak mungkin,” tuturnya
Raih Prestasi Nasional
Sonya merupakan mahasiswa yang aktif berorganisasi dan memiliki banyak prestasi. Ia tergabung dalam Komunitas Angsoduo Itera, yang beranggotakan mahasiswa asal Jambi, dan telah mengikuti berbagai program nasional maupun internasional.
Pada tahun 2023, Sonya bersama timnya meraih medali emas dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-36 melalui Program Kreativitas Mahasiswa Karsa Cipta (PKM-KC). Mereka mengembangkan inovasi berjudul “Foil Absorber Wave Converter (FAWC): Inovasi Pembangkit Listrik Tenaga Ombak untuk Memberdayakan Potensi Energi Gelombang Laut di Indonesia”. Proyek ini mendapatkan pendanaan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Diktiristek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Selain itu, Sonya juga mengikuti program magang di berbagai institusi terkemuka. Ia pernah bergabung dalam Gerilya Academy Batch 6 di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan menjalani magang di PT ATW Solar Indonesia sebagai poject engineer di bagian manajemen. Perusahaan tersebut bergerak di bidang industri energi terbarukan.
Pada semester tujuh, Sonya melanjutkan pengalamannya dengan mengikuti program Magang Merdeka Kampus Merdeka (MBKM) di PT Gama Inovasi Berdikari (GIB). Di perusahaan yang berada di bawah naungan Universitas Gadjah Mada (UGM) ini, ia berperan sebagai business development dan terlibat dalam pengembangan startup bisnis.
Dengan berbagai pengalaman dan pencapaian tersebut, Sonya berharap dapat terus mengasah keterampilannya dan menginspirasi mahasiswa lain untuk memanfaatkan kesempatan belajar di dalam maupun luar negeri. Ia juga mendorong mahasiswa untuk aktif mencari informasi mengenai program-program yang dapat membantu meningkatkan kompetensi diri. (RLS/R-1)
Recent Comments