PORTALLNEWS.ID (Bandar Lampung) – Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana meninjau kegiatan vaksinasi Covid-19 bagi lansia dan anak usia 6-11 tahun.
Vaksinasi massal kerjasama Pemerintah Kota Bandar Lampung dengan Badan Intelejen Negara (BIN) ini digelar di Lapangan Transmigrasi Panjang, Pidada Panjang, Kamis (3/2/2022).
BIN menyediakan 20.000 dosis vaksin bagi lansia dan anak di Kota Bandar Lampung. Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana mengucapkan terimakasih kepada BIN atas bantuan vaksinasi untuk masyarakat kota Bandar Lampung.
“Ini untuk mempercepatan vaksinasi ke-3 di Kota Bandar Lampung. Bunda berharap bagi warga yang belum divaksin untuk datang ke puskesmas terdekat,” Uuar Eva Dwiana.
Eva mengingatkan, saat ini pandemi memasuki gelombang ketiga dengan serangan varian Omicron (B11529) di semua daerah Indonesia.
“Mudah-mudahan melalui kolaborasi bersama BIN, forkompinda Kota Bandar Lampung, dan forkopimda Provinsi Lampung bisa menekankan penyebaran kasus Covid-19,” harapnya.
Eva juga mengimbau seluruh masyarakat Kota Bandar Lampung yang sudah divaksin untuk tidak lengah, tetap pakai masker, patuhi protokol kesehatan.
“Jadi, walaupun kita vaksin jangan lengah. Karena, kalau sudah divaksin ini bukan berarti mencegah semuanya, tapi masih bisa kita terpapar. Tapi setidaknya, kita bisa tahan dan tubuh kita lebih baik dari yang belum di vaksin,” tuturnya.
Sementara Kepala BIN Iwan Satriawan mengatakan pada 2022 ini pihaknya telah menyalurkan 800.000 dosis vaksin dengan setiap bulannya menyalurkan 65.000 vaksin.
“Untuk bulan ini, kita selesaikan juga 65.000 vaksin, diantara nya 20.000 vaksin khusus untuk kota Bandar Lampung,” kata Iwan.
PottalLnews TV
Menurut dia, vaksinasi massal bagi lansia dan anak ini sebagai bentuk ikhtiar dalam menghadapi Covid-19 gelombang ketiga.
“Jadi, kita mengantisipasi ini agar seluruh lapisan dari yang muda sampai yang lansia itu dapat ikhtiar lah untuk menjaga tidak tertular dan tidak menular Covid-19,” tandasnya. (Danil/R-1)
Recent Comments