PORTALLNEWS.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD ) Kota Bandar Lampung memberikan penghargaan kepada Walikota Bandar Lampung Herman HN sebagai Bapak Pembangunan.
Penghargaan tersebut diberikan dalam Sidang Paripurna Istimewa pembahasan akhir masa jabatan Walikota Bandar Lampung Herman HN dan Wakil Walikota Yusuf Kohar di Gedung Semergow, Senin (15/2/2021).
Berdasarkan Surat Keputusan (SK) No: 3/TIM.DPRD/BL/2021 tentang Pemberian Piagam Penghargaan, Herman HN menerima penghargaan sebagai Bapak Pembangunan Kota Bandar Lampung atas prestasi dan pengabdiannya sebagai walikota Bandar Lampung selama dua periode dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2021 .
Dan juga atas pembangunan yang dilakukan Walikota Herman HN mulai dari infrastruktur, pendidikan , kesehatan hingga keagamaan yang langsungkan dirasakan masyarakat.
Dalam sambutannya, Herman HN mengungkapkan rasa terimakasih kepada semua pihak atas selama 10 tahun memimpin Kota Bandar Lampung. Begitu juga atas penghargaan yang diterimanya.
PortalLNews TV
“Ya ini penilaian orang saya rasa kan ini. Tapi saya akui , masih banyak hal-hal yang diminta Masyarakat yang belum saya penuhi . Mudah-mudahan kedepan bisa lebih baik lagi ,” ujar Herman HN.
Sedangkan, untuk Walikota yang baru Herman berharap kota Bandar Lampung lebih maju lagi .
“Harapan saya bisa lebih maju lagi Kota Bandar Lampung ini, lebih baik lagi dan lebih bagus. Macet masih banyak yang belum tercapai. Trotoar, drainase, semoga Walikota ( bunda ) berikutnya yang melanjutkan.”
Sementara Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Wiyadi menyatakan pertimbangan DPRD memberikan penghargaan sebagai bapak pembangunan kepada Herman HN karena kerja nyata Walikota Bandar Lampung yang langsung dirasakan masyarakat termasuk juga pembangunan rohani .
“ Yang pertama tadi kan udah disebutkan juga banyaknya penghargaan dan juga kerja nyata di rasakan oleh masyarakat Bandar Lampung. Bukan hanya pembangunan dalam bentuk infrastruktur saja, tapi ada kesehatan, pendidikan, dan pembangunan rohani keagamaan. Nah itu jadi pertimbangan utama kita ,” ujar Wiyadi