PORTALLNEWS.ID (Bandar Lampung) – Per 24 Mei 2022, penerimaan pajak Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Bengkulu-Lampung (BeLa) mencapai Rp3,2 Triliun dari target Rp8,7 Triliun pada tahun 2022 ini.
“Semoga tahun 2022 ini, Kanwil bisa mencapai 100% sesuai target,” kata Tri Bowo saat menyampaikan sambutan pada halal bihalal dan public hearing DJP Bengkulu-Lampung dengan awak media Lampung, Rabu (25/5/2022), di Kantor Kanwil DJP BeLa.
Sementara, pelaporan SPT hingga Mei 2022 sebanyak 389.995 atau 86,13% dari target. Tri Bowo berharap, hingga Desember 2022, pelaporan SPT dapat mencapai target 100% atau melebihi tahun 2021 yang berhasil mencapai 104% dari target.
Tri Bowo menegaskan, pajak dikumpulkan oleh Kanwil DJP untuk selanjutnya disalurkan pada pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
” Pajak disalurkan melalui berbagai instansi dan kementrian, pemda-pemda, itu kita harapkan apa yang telah kita kumpulkan dengan susah payah ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh kementrian dan pemerintah daerah,” kata Tri Bowo.
Dia mempersilahkan masyarakat, baik media, LSM, akademisi, maupun organisasi kemasyarakatan untuk mengawasi dan memberikan masukan kepada kementrian dan pemerintah daerah terkait program-program yang tepat sasaran dan dibutuhkan oleh masyarakat.
“Silahkan awasi dan beri masukan kementrisn dan pemerintah daerah tentang penggunaan pajak ini. Apakah sudah benar, jangan sampai ada kebocoran-kebocoran,” tegasnya.
Sementara, Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung, Sarwa Edi mengatakan, pihaknya menginisiasi kegiatan public hearing dan halal bihalal ini untuk mempererat silaturahmi serta meningkatkan sinergisitas antara Kanwil DJP BeLa dengan awak media Lampung.
“Selain itu, ini bagian dari komitmen kami di DJP dalam rangka meningkatkan kualitas layanan. Selama ini media sudah banyak membantu menyosialisasikan tentang pentingnya pajak bagi negara kita. Hari ini, kita harus bersinergi, berkolaborasi, tidak bisa berjuang sendiri-sendiri. DJP terus berbenah dalam memperkuat integritas, seluruh layanan DJP gratis,” tutur Sarwa Edi. (RINDA/R-1)
Recent Comments